Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Ilustrasi tower internet/google

Minim Jaringan Internet di Daerahnya, Pjs Bupati Keerom Surati Presiden

KEEROMsemuwaberita.com - Minimnya jaringan internet di beberapa kawasan terjauh Kabupaten Keerom, Papua, membuat Pejabat sementara (Pjs) Bupati Keerom, Dr. Muhammad Ridwan Rumasukun, SE, MM terpaksa menyurati Presiden Joko Widodo.

Keterbatasan jaringan internet membuat pembangunan, pelayanan pemerintahan termasuk didalamnya penyaluran bantuan sosial kepada masyarakat yang berada di pelosok kampung terhambat.

Setidaknya ada empat distrik terjauh dari pusat ibukota kabupaten Keerom yakni distrik Senggi, Web, Yaffi dan Towe. Padahal empat distrik ini termasuk dalam kawasan terluar, tertinggal dan terdepan (3T) yang seharusnya menjadi wilayah prioritas pembangunan.

"Saya sudah menyurat ke presiden mengenai belum meratanya pembangunan jaringan telekomunikasi di Keerom, seperti Senggi yang saya sudah datangi langsung," ujar Ridwan di Jayapura, Rabu (11/11/2020).

Ia mencontohkan, mengenai bantuan sosial covid-19 yang disalurkan melalui Bank Mandiri.

Dari penjelasan yang disampaikan Bank Mandiri, ada beberapa kampung yang hingga kini belum disalurkan bantuannya karena tidak adanya jaringan telekomunikasi.

Ridwan berharap, pembangunan jaringan telekomunikasi di kawasan terluar bisa segera terralisasi karena Keerom juga menyelenggarakan Pilkada.

Penyelenggara Pilkada dan aparat keamanan, sangat menbutuhkan jaringan telekomunikasi untuk mengirimkan laporan terkait pemungutan suara.

"Saat ini laporan tidak ada lagi yang pakai surat, sekarang semua dilakukan secara daring. Keamanan juga perlu sekali jaringan karena itu wilayah perbatasan," kata Ridwan.

Sebelumnya, Selasa (10/11/2020) kemarin, saat pertemuan Pjs Bupati Keerom, pihak Telkomsel menjelaskan di Keerom saat ini memiliki 26 site 4G dan 1 site 2G di Senggi.

Untuk memasang jaringan 4G di Senggi, Telkomsel terkendala dengan keberadaan bukit-bukit yang menghalangi sinyal karena mereka masih menggunakan teknologi radio.

Jaringan Palapa Ring terdekat berada di Distrik Waris, pun belum bisa dimanfaatkan hingga Senggi karena keberadaan bukit-bukit yang cukup tinggi. (Iriani)

 

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media