Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Wali Kota Jayapura, Dr. Benhur Tomi Mano, MM ketika mengunjungi RS Ramelan Muara Tami/Humas Kota Jayapura

Rumah Sakit Ramelan Muara Tami Kota Jayapura Resmi Beroperasi

JAYAPURAsemuwaberita.com - Rumah sakit Ramelan Muara Tami yang dibangun di Koya oleh Pemerintah Kota Jayapura, resmi beroperasi sejak Rabu (2/12/2020) kemarin. Seluruh fasilitas dan tenaga medis sudah siap menerima pasien.

Wali Kota Jayapura, Dr. Benhur Tomi Mano, MM usai mengecek dan memimpin pertemuan bersama Dinas Kesehatan dan Direktur RS menyampaikan, pemerintah Kota Jayapura akan terus membantu pekembangan dan kemajuan rumah sakit dalam memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat.

“Saya sudah mengecek langsung pengoperasiannya dan berdiskusi dengan Direktur RS Ramela dan Dinas Kesehatan dan OPD terkait  dalam penanganan rumah sakit ini.  Kita pemerintah terus akan memback up dan membantu kebutuhan peralatan kesehatan, tenaga, supaya betul-betul RS ini siap melayani masyarakat, terutama warga di Muara Tami dan sekitar daerah perbatasan RI – PNG,” tegas Wali Kota Tomi Mano, Kamis (3/12/2020).

Untuk kelancaran operasional rumah sakit ini, kata Tomi Mano, pihaknya pun telah berkoordinasi dengan Menko PMK RI, Muhadjir Effendy yang beberapa waktu lalu melakukan kunjungan kerja ke Jayapura, untuk membantu melengkapi beberapa fasilitas yang dibutuhkan rumah sakit.

“Kita berdoa pasti akan dibantu (oleh Menko PMK). Saya percaya Direktur RS orang yang sangat professional pasti akan memberikan kontribusi penataan dan penanganan RS ini. Kami akan tetap berupaya RS ini dari tipe D pelan-pelan akan menuju tipe C,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan kota Jayapura, dr. Ni Nyoman Sri Antari mengatakan, RS Ramela merupakan UPTD Dinas Kesehatan Kota Jayapura, sehingga Dinas kesehatan masih akan mendampingi dan memperhatikan semua kebutuhan operasional RS.

“Persiapan awal ambulans, mobil jenazah, kami alihkan dari puskesmas Koya Barat yang letaknya dekat dengan RS. Puskesmas Koya Barat akan diubah menjadi puskesmas non rawat inap dan semua yang terkait dan mendukung operasional jalannya puskesmas Koya Barat digeser ke RS,”katanya.

Sri Antasari berharap dengan dimulainya pelayanan di RS Ramela akan membantu masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan, walaupun masih banyak kekurangan, dan diminta pemahaman masyarakat, sambil kami terus berupaya memperbaiki dan melengkapi fasilitas yang kurang.

Di tempat yang sama Direktur RS Ramela Muara Tami, dr. Nikodemus Barens mengungkapkan, dalam kurun waktu kurang lebih 1 bulan, Wali Kota Jayapura sudah 4 kali datang berkunjung ke RS Ramela, hal tersebut membuktikan adanya perhatian pemerintah dan memberikan semangat semua petugas kesehatan di RS dalam melakukan pekerjaan pelayanannya.

“Kalau Wali Kota serius masa kami tidak serius, perhatian Wali Kota sangat besar terhadap pelayanan RS ini. Mudah-mudahan tahun depan operasional RS sudah berjalan dengan bagus, paling tidak peralatan standar yang dibutuhkan sudah tersedia,”ungkapnya.

Dikatakanya, pihaknya akan melakukan pembenahan diawal operasi, karena biasa banyak keterbatasan, tapi untuk operasional sudah mulai jalan melayani masyarakat. (Aman)

 

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media