SENTANI, semuwaberita.com – Kehadiran gedung baru Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sentani di Kemiri, diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Distrik Sentani.
Demikian harapan Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, SE, M.Si saat meresmikan gedung baru Puskesmas Sentani, di Kemiri Kelurahan Hinekombe, Distrik Sentani, Selasa (28/01) pagi.
Bupati mengatakan, Puskesmas Sentani hendaknya memberikan layanan kesehatan yang baik kepada pasien yang akan berobat dengan berbagai penyakit yang diderita.
“Masyarakat yang mendiami wilayah Distrik Sentani, jika menderita sakit maka silahkan berobat ke Puskesmas Sentani di Kemiri ini,” ajak Bupati Awoitauw kepada warga dalam sambutannya.
Dirinya mengakui bahwa ketersediaan lahan pembangunan Puskesmas Sentani yang baru tersebut sangat sempit jika dibandingkan dengan lahan yang lama.
Namun demi pengembangan pembangunan dan penataan kota, lanjut bupati, terpaksa bangunan Puskesamas Sentani dipindahkan. Kendati demikian, Pemerintah Daerah tetap memikirkan areal baru untuk pengembangan bangunan Puskesmas ke depan.
Bupati menyebutkan, areal baru yang kelak disiapkan dapat digunakan untuk membangun Puskesmas Sentani dan diperkirakan berada di kawasan pinggiran danau sehingga masyarakat yang mendiami kampung-kampung di Danau Sentani dapat menjangkau hanya dengan berjalan kaki tanpa menggunakan kendaraan.
Awoitauw menjelaskan, lokasi Puskesmas Sentani yang lama dan sejumlah bangunan di kawasan tersebut akan di bongkar dan selanjutnya akan dijadikan sebagai ruang terbuka hijau.
“Puskesmas Sentani merupakan satu-satunya pusat pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Sentani pada masa lalu. Puskesmas tersebut berdiri sejak puluhan tahun yang lalu dan telah banyak berjasa mengobati warga yang sakit,” paparnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura, dr. Khairul Lie, SKM, M.Kes menjelaskan, di gedung yang baru ini pelayanan dan fasilitas penunjang kesehatan dipastikan jauh lebih baik dan canggih.
“Puskesmas Sentani memiliki sebuah ruang Unit Gawat Darurat (UGD) yang sangat representatif dan layanan kesehatan di UGD tersebut akan berlangsung selama 24 jam,”ungkapnya
Lie mengharapkan, dengan adanya gedung yang baru ini dapat memberikan kenyamanan dan kepuasan bagi pasien atau masyarakat yang berobat ke Puskesmas Sentani.(yan)
