SENTANI, semuwaberita.com - Pekerjaan 300 unit rumah untuk korban bencana alam banjir bandang dan longsor di Kemiri sudah mencapai 40 persen. Dimana sekitar 100-an unit rumah  sudah rampung dikerjakan dari total 300 unit tersebut.

Sekda Kabupaten Jayapura, Dra. Hanna S. Hikoyabi, S.Pd, M.KP mengatakan, 100 unit rumah sudah dibangun, tinggal 200 unit rumah yang hingga kini masih dalam tahap pengerjaan

Hana mengaku progres pekerjaan 300 unit rumah itu memang sedikit terhambat, karena terganggu dengan kondisi cuaca yang menyebabkan rusaknya lahan yang disiapkan untuk pembangunan rumah-rumah tersebut. Sehingga saat ini para pekerja pun harus memperbaiki lahan yang rusak akibat erosi air hujan beberapa waktu yang lalu.

"Sempat terhambat, karena hujan kemarin menyebabkan adanya kerusakan lokasi yang sudah disiapkan untuk pembangunan ratusan rumah itu," akunya kepada wartawan belum lama ini

Dia menambahkan, pekerjaan rumah layak huni bagi warga korban banjir bandang dan longsor Sentani itu merupakan bantuan dari Yayasan Buddha Tzu Chi. Dari hasil koordinasi yang sudah di lakukan sejauh ini dengan pemerintah daerah dan pihak Yayasan Buddha Tzu Chi, Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura menyiapkan lahan dan juga akan membangun sarana air bersih dan listrik untuk kawasan pemukiman baru tersebut.

"Kalau bagian dalam rumah itu nanti Yayasan Buddha Tzu Chi yang tanggung, sedangkan kita hanya bagian luar termasuk jalan masuk di kawasan pemukiman tersebut," pungkas Hana. (Irfan)