A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to access array offset on value of type null

Filename: helpers/idkategori_helper.php

Line Number: 28

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to access array offset on value of type null

Filename: helpers/idkategori_helper.php

Line Number: 59

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to access array offset on value of type null

Filename: helpers/idkategori_helper.php

Line Number: 106

Ini Identitas Lima Nakes yang jadi Korban Penyerangan KKB di Amuma Yahukimo
Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Para tenaga kesehatan yang jadi korban penganiayaan KKB saat menjalani perawatan di RS/Humas DC

Ini Identitas Lima Nakes yang jadi Korban Penyerangan KKB di Amuma Yahukimo

Yahukimo, semuwaberita.com - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Yahukimo tak henti hentinya berulah.

Kali ini, sebanyak 20 anggota KKB dikabarkan telah menyerang dan menganiaya lima orang tenaga kesehatan (nakes) yang sedang mengemban misi kemanusiaan, memberikan pelayanan kesehatan kepada warga terdampak cuaca ekstrim yang menyebabkan terjadinya kelaparan warga di Distrik Amuma, kabupaten Yahukimo.

Lima orang tenaga kesehatan dari Tim Cadangan Kesehatan (TCK) Emergency Medical Regional Papua itu, mengalami luka luka akibat penganiayaan KKB.

Adapun identitas mereka yaitu Dr. Danur Widura (39) selaku Ketua Tim alami luka lebam di wajah, punggung dan rusuk, Angganita Mandowen (41) Koordinator Tim alami luka lebam pada mata, Sandi Ransar (23) luka lebam di pipi.

Lalu Ferdinandus Saweni (33) luka lebam pada mata, belakang telinga, dan rusuk kanan, serta Adrianus Edwardus Harapan (32) alami luka robek pada tangan kiri, ibu jari dan bibir bawah, luka lebam di wajah dan punggung.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz AKBP Dr. Bayu Suseno SH, SIK, MH dalam keterangannya Rabu (01/11/2023) malam membenarkan kejadian tersebut.

"Benar, kejadiannya hari selasa sekitar pukul 10.00 WIT," kata Bayu.



Ia menjelaskan kronologis kejadian bermula ketika 5 orang Tim TCK tersebut sedang berada di kantor Puskesmas Distrik Amuma. Mereka mendengar suara teriakan dari atas bukit, setelah beberapa saat terlihat sekitar 20 orang kelompok KKB dengan wajah yang dihitamkan dengan membawa alat tajam seperti busur, panah, kampak, parang bahkan ada yang membawa senjata api.

"Kemudian KKB merusak jendela dan pintu tempat tinggal Tim Tenaga Kesehatan dan menyuruh kelima Nakes keluar ruangan. Kemudian para korban yang laki-laki ditelanjangi hanya menggunakan pakaian dalam saja, ditendang, dipukul dan bahkan ada yang dibacok tangannya," ungkap Bayu.

Selanjutnya KKB memeriksa tas para korban dan mengambil telepon genggam mereka. "Saat ini kelima korban penganiayaan KKB telah diberangkatkan dengan pesawat Doyo ke Jayapura" ujar Bayu

Terkait tindak lanjut kepolisian, Bayu menegaskan, akan tetap diambil langkah penegakan hukum.

"Tentunya akan kami tindak tegas para pelakunya," tegasnya.(Irn)

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media