A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to access array offset on value of type null

Filename: helpers/idkategori_helper.php

Line Number: 28

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to access array offset on value of type null

Filename: helpers/idkategori_helper.php

Line Number: 59

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Trying to access array offset on value of type null

Filename: helpers/idkategori_helper.php

Line Number: 106

Dokter Satgas Yonif 512/QY Berhasil lakukan Persalinan Darurat Seorang Ibu di tengah Hutan Papua
Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Dokter Satgas Yonif 512/QY, Lettu Ckm dr. Dedi Anwar Nasution bersama tim berhasil menyelamatkan nyawa seorang ibu dan bayinya dalam persalinan darurat di tengah hutan/Penrem172

Dokter Satgas Yonif 512/QY Berhasil lakukan Persalinan Darurat Seorang Ibu di tengah Hutan Papua

Keerom, semuwaberita.com – Tangis haru pecah di tengah lebatnya hutan Distrik Yaffi. Di bawah langit yang terbuka dan di atas tanah yang dingin, seorang mama berjuang antara hidup dan mati untuk melahirkan anaknya.

Tanpa akses ke fasilitas medis, situasi itu bisa berakhir tragis. Namun, di saat genting, malaikat penolong datang dalam wujud seorang prajurit, Dokter Satgas Yonif 512/QY, Lettu Ckm dr. Dedi Anwar Nasution. Minggu, (30/03/2025).

Mendapat laporan dari warga bahwa Mama Fewe Wafner mengalami kontraksi hebat di tengah kebun, tanpa ragu dokter Dedi dan anggota pos segera bergerak.

Medan berat dan jarak yang cukup jauh di tengah hutan, tidak menjadi penghalang. Setibanya di lokasi, dokter langsung menangani persalinan darurat dengan peralatan seadanya.



Suasana tegang menyelimuti proses persalinan. Sang mama berjuang dengan sisa tenaganya, sementara tim medis Satgas bekerja cepat di bawah tekanan. Beberapa saat yang menegangkan berlalu, dan akhirnya tangisan bayi terdengar menggema di hutan. Nyawa ibu dan anak berhasil diselamatkan.

Dalam suasana haru, suami dari Mama Fewe Wafner menyampaikan ungkapan terima kasihnya.

"Kami tidak tahu apa yang akan terjadi jika dokter dan anggota pos tidak datang. Kami sudah pasrah, karena tidak ada pertolongan di tengah kebun ini. Tapi Tuhan mengirimkan abang-abang untuk menyelamatkan istri dan anak saya. Kami tidak punya apa-apa selain doa tulus agar abang-abang TNI selalu diberkati dan dilindungi dalam setiap tugasnya," ucapnya.

Kini, Mama Fewe Wafner dan bayinya dalam kondisi stabil dan mendapatkan perawatan lanjutan. Bagi keluarga ini, peristiwa luar biasa ini akan selalu dikenang sebagai momen dimana nyawa terselamatkan berkat pengorbanan dan ketulusan para prajurit di garda terdepan.(irn)

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media