Dekai, semuwaberita.com - Kesigapan dan respons cepat ditunjukkan oleh personel Satgas Ops Damai Cartenz-2025, saat seorang warga nyaris me jadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal (Otk) di Yahukimo, Papua Pegunungan, pada Sabtu (05/07/2025).
Korban diketahui bernama Achmad (34), seorang petani yang beralamat di jalan pos Pertania, Dekai.
Ia menjadi target serangan oleh sekelompok orang tak dikenal saat sedang berkendara di sekitar kawasan Seng Pagar Tinggi, pada Sabtu pukul 15.30 Wit.
Saat itu korban sedang melintas menggunakan sepeda motor dan melihat tiga orang pria tak dikenal, salah satunya membawa parang. Salah satu pelaku langsung mengayunkan senjata tajam ke arah korban.
Beruntung, korban sempat menghindar sehingga hanya mengalami luka ringan di bagian pinggang. Saat ini korban telah mendapatkan penanganan medis dan dalam kondisi stabil.
Menerima informasi tersebut Satgas Ops Damai Cartenz-2025 langsung merespon cepat kejadian tersebut dan mengerahkan sepuluh personel yang dipimpin oleh Bripka Romansya, langsung menuju lokasi dan melakukan penyisiran serta patroli aktif di sekitar area kejadian.
Kaops Damai Cartenz-2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, didampingi Wakaops Damai Cartenz-2025 Kombes. Pol. Adarma Sinaga, menyatakan bahwa pihaknya terus berkomitmen memberikan perlindungan maksimal kepada seluruh masyarakat Papua.
“Kami tidak akan mentoleransi segala bentuk kekerasan terhadap warga sipil. Satgas Damai Cartenz hadir untuk memastikan bahwa setiap orang, siapa pun dia, berhak merasa aman di tanah Papua. Respons cepat terhadap kejadian ini adalah bentuk nyata dari komitmen tersebut,” tegasnya.
Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh tindakan-tindakan yang bertujuan menciptakan keresahan.
“Kami terus tingkatkan patroli dan pendekatan kepada masyarakat. Keamanan di Yahukimo adalah tanggung jawab bersama. Kami minta semua pihak tetap waspada, namun tidak panik. Percayakan sepenuhnya kepada aparat,” ujar Kombes Yusuf.
Upaya yang cepat dan terukur dari personel di lapangan, serta koordinasi yang solid antara satuan tugas, menjadi bukti bahwa pendekatan profesional dan humanis terus diterapkan oleh Ops Damai Cartenz-2025 dalam menjaga stabilitas keamanan di Papua Pegunungan khususnya Yahukimo.(rilis)