Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Anak anak penginjil pribumi Ndugama/foto:rudi

Anak Penginjil Pribumi Tolak Sejarah Injil Masuk di Ndugama, Ini Alasannya

Jayapura, semuwaberita.com - Penelusuran sejarah Injil masuk di Ndugama, Papua Pegunungan belum ada titik terang, ini ditegaskan Yuliana Kogoya mewakili seluruh anak anak Penginjil pribumi Ndugama, Jumat (03/10/2025).

Dengan penuh kesadaran iman, tanggung jawab sejarah, dan cinta terhadap Tanah Leluhur Ndugama menyatakan sikap:

1. Bahwa sejarah masuknya Injil di dugama selama ini ditulis  dan disebarkan tanpa menghargai peran dan pengorbanan para penginjil pribumi ( pelopor ) khususnya orang-orang tua kami yang pertama kali membawa kabar baik ke daerah ini 

2. Bahwa narasi sejarah yang berkembang lebih mengutamakan tokoh-tokoh dari luar dan mengabaikan pelaku utama dari masyarakat lokal yang lebih dahulu ,menerima, menghidupi dan menyebarkan Injil di dugama 

3. Bahwa hal ini merupakan bentuk penghilangan identitas peran dan harga diri masyarakat dugama dalam sejarah kekristenan di wilayah ini 

4. Bahwa pelurusan sejarah bukanlah  bentuk perlawanan melainkan sebuah langkah iman untuk menghormati kebenaran keadilan dan warisan iman para leluhur kami 

5. Menuntut gereja-gereja lembaga-lembaga misi pemerintah gerejawi agar melakukan penelitian ulang secara jujur dan terbuka atas sejarah masuknya Injil didugama, mengaku dan mendokumentasikan peran penginjil pribumi secara resmi.

Lalu memberikan ruang dalam pendidikan gereja dan perayaan rohani untuk mengenang para pelopor asli Ndugama 

“Kami berkomitmen untuk terus menyuarakan dan memperjuangkan kebenaran sejarah ini sebagai bagian dari tanggung jawab iman kami kepada Tuhan dan kepada generasi muda yang akan datang,” tegas Yuliana. 

Ia berpesan bahwa dalam perayaan Injil masuk di Ndugama Tahun  2025 ini jangan baca sejarah Injil masuk karena Sejarah tersebut itu  palsu atau Tidak benar dan sejarah Injil Masuk Yang sebenarnya akan diluncurkan dan di sahkan di Tahun Depan pada Tanggal 1 Oktober 2026

Di sela-sela itu Ketua Panitia Injil masuk Di Ndugama Yonen Kerunggu juga mendukung Apa yang sudah di sampaikan Yuliana Kogoya dan sejarah tersebut akan dibacakan  di Tahun depan 2026 

“Dan kami akan tetap Melakukan Ibadah Injil masuk di Ndugama dan pembacaan Sejarah Injil masuk Di Ndugama akan di di bacakan di Tahun 2026” tegasnya.

“Tanpa kebenaran sejarah iman kehilangan akar, hormati para leluhur penginjil kita, luruskan sejarah Injil di Ndugama,”tutupnya.(rudi)

 

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media