SENTANI, semuwaberita.com - Bandar Udara (Bandara) sekelas internasional di Papua yang selama ini lazim dikenal dan disebut dengan nama Bandara Sentani dalam waktu dekat siap berubah nama menjadi Bandara Internasional They Hiyo Eluay Sentani.
Mengenai kepastian perubahan nama tersebut terkuat melalui pertemuan bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Otoritas Bandar Udara Wilayah X Papua, PT. Angkasa Pura I dan sejumlah pihak lain di Aula Lantai II Kantor Bupati Jayapura Gunung Merah Sentani, Senin (12/10/2020) siang.
Gubernur Papua, Lukas Enembe yang diwakili oleh Kepala Biro (Karo) Hukum Setda Papua, Y. Derek Hegemur, SH, MH dalam pemaparannya menyebutkan, bahwa Pemerintah Provinsi Papua bersama seluruh rakyat Papua telah menyepakati untuk mengusulkan kepada Pemerintah Pusat melalui Kementerian Perhubungan agar nama Bandara Sentani dapat diganti dengan nama Tokoh Papua, Theys Hiyo Eluay.
Menurutnya, persetujuan tersebut bukan hanya sebatas melalui suatu surat keputusan tetapi persetujuan pengusulan perubahan nama Bandara Sentani itu dilakukan dan termuat dalam sebuah Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Papua.
Artinya, persetujuan pengusalan nama Bandara Sentani bukan saja keinginan sekelompok orang, atau keinginan eksekutif semata tetapi menjadi keinginan seluruh rakyat Papua. Dimana, rakyat hadir memberikan persetujuan lewat wakilnya di lembaga legislatif.
"Menurut rencana, tanggal 20 mendatang Pemerintah Provinsi Papua lewat Bapa Gubernur akan memperkenalkan nama baru Bandara Sentani yakni Bandara Internasional Theys Hiyo Eluay kepada publik Papua, tetapi juga kepada pemerintah pusat, dan kepada semua pelaku kebandarudaraan," ujar Karo Hukum Setda Papua.
Pemkab Terima Kasih
Ditempat yang sama, Pemerintah Kabupaten Jayapura lewat Sekda, Hanna Hikoyabi menyatakan bahwa pihaknya sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada Pemprov Papua yang mana telah berjuang mengabadikan nama seorang tokoh Papua asal Sentani pada salah satu bandara internasional di Papua ini.
"Bagian kami tetap akan kami kerjakan atau lengkapi. Terutama dalam memenuhi 14 item persyaratan yang harus dipenuhi pemerintah, di dalamnya kami Kabupaten Jayapura, baik eksekutif maupun legislatif menyiapkan surat persetujuan penggunaan nama tersebut,"ungkapnya.
Sementara itu, ahli waris atau keluarga Alm. Theys Hiyo Eluay yang notabene adalah putra kandungnya yang kini menjabat Ondoapi Kampung Sereh, Yanto Eluay menuturkan, sebagai ahli waris atau keluarga sangat setuju jika nama mendiang Ayah Kandungnya digunakan atau diabadikan di nama Bandara.
"Kami keluarga sangat merespon dan sambut baik niat Pemerintah Provinsi Papua yang mana sudah berupaya merubah nama Bandara Sentani menjadi nama mendiang orang tua kami," ucap Ondo yang dalam tatanan adat suku Sentani sebagai Ondoporo Iwa-Iwa.
Lebih lanjut, Yanto menjelaskan, pihaknya memberikan restu bukan hanya atas mana pribadi dan keluarga, tetapi juga atas nama seluruh masyarakat adat di Sentani, Jayapura dan Tanah Papua.
Sedangkan, pihak Otoritas Bandar Udara Wilayah X Papua, PT Angkas Pura I dan Dinas Perhubungan Provinsi Papua pada prinsipnya mendukung rencana pengusulan perubahan nama, hanya saja perlu diberikan waktu guna membenahi sejumlah ketentuan teknis kebandarudaraan. (Yanpiet)