JAYAPURA, semuwaberita.com - Tim Bidang Laboratorium Forensik Polda Papua, Selasa (20/10) pagi melakukan olah TKP Kebakaran di Dok IX yang menghanguskan 158 unit rumah warga yang berada di Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura, pada Senin kemarin 

Olah TKP tersebut dilakukan bersama Unit Reskrim Polsek Jayapura Utara dan Polresta Jayapura. 

Terdapat 728 jiwa warga mengungsi ke sejumlah lokasi penampungan di Distrik Jayapura Uatara. Jumlah itu terdiri dari 340 Kepala Keluarga di 3 RT dan 2 RW yang rumahnya terbakar.

"Saat ini para korban telah mengungsi ke Aula Dinas Pendidikan, Perpustakaan dan Arsip Daerah Provinsi Papua serta Aula Dinas Sosial Provinsi Papua," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal, Selasa (20/10).

Awalnya kebakaran terjadi pada pukul 18.10 WIT. Bermula ketika saksi bernama Muhammad Saleh mendengar suara teriakan warga yang mengatakan "bau hangus."

Kemudian terjadi percikan api dari kabel listrik di palfon rumahnya. Saksi keluar rumah dan melihat api mulai menyala.

Muhammad berusaha menyelamatkan barang-barang miliknya dan meminta bantuan kepada warga sekitar untuk memadamkan api dengan peralatan seadanya. 

"Bahan bangunan yang terbuat dari kayu membuat api dengan cepat membesar dan merembet ke rumah lain yang berada di sekitar lokasi kejadian," ujar Kamal.

Kapolsek Jayapura Utara Iptu Handry Bawiling beserta anggotanya tiba di lokasi kejadian, sekira pukul 18.20 WIT. Mereka mengamankan situasi dan membantu memadamkan api.

Berselang 10 menit, lima unit mobil Damkar milik Pemerintah Kota Jayapura beserta 10 unit truk tanki air tiba di lokasi kebakaran untuk memadamkan kobaran api.

Namun, api semakin membesar karena hembusan angin. Selain itu, adanya BBM jenis minyak tanah dan bensin di rumah warga membuat kobaran api menjalar ke rumah lainnya.

"Api berhasil dipadamkan pada pukul 21.05 WIT. Dua unit mobil AWC milik Dit Samapta Polda Papua dan satu unit mobil AWC milik Polresta Jayapura Kota," kata Kamal menjelaskan. (Hara)