Jayapura, semuwaberita.com - Akibat hujan deras disertai angin kencang, menyebabkan robohnya atap Gedung Olahraga (GOR) Waringin Kota Jayapura, Papua, Minggu (9/1/2022) dini hari.
Kapolsek Abepura AKP Lintong Simanjuntak, kepada wartawan Minggu siang mengatakan, pihaknya telah mendatangi lokasi dan memintai keterangan sejumlah saksi.
"Tadi kami cek ke lokasi bahwa kondisi atap GOR waringin sudah runtuh dan dalamnya sudah tergenang air. Kami juga telah memintai keterangan saksi yang saat itu berada di lokasi kejadian, " ujar Kapolsek.
Dalam peristiwa ini, Lanjut Kapolsek, tidak ada korban jiwa. Namun diperkirakan kerugian materil mencapai Rp5 miliar karena kerusakan atap cukup parah.
Kapolsek menjelaskan, runtuhnya atap GOR Waringin diakibatkan intensitas curah hujan yang tinggi disertai angin kencang yang terjadi sepanjang hari di wilayah Kota Jayapura.
"Kemungkinan tiang penyangga atap gor tidak kuat menahan beban air yang tertampung diatas atap sehingga menyebabkan material tiang atap runtuh ke lantai parkiran kendaraan bermotor dan lantai dua gedung," jelasnya.
"Dari keterangan saksi Guntur Nuboba yang merupakan relawan PMI pada saat itu berada di posko banjir dan longsor yang terletak di halaman GOR waringin bersama Mesak Yenungga (keamanan GOR) mendengar bunyi gemuruh di samping GOR," beber Kapolsek.
Mendengar kejadian, kedua saksi mengecek dan melihat campuran material tembok penyangga tiang GOR rontok ke lantai dasar. Selanjutnya kedua saksi bersama rekan relawan lainnya membatasi dengan tali rafia agar tidak dilalui orang maupun dijadikan parkiran kendaraan bermotor
"Saat memasang tali rafia, Tiba-tiba saksi bersama rekan relawan lainnya mendengar runtuhan yang sangat keras dari lantai dua GOR Waringin,”sambung Kapolsek.
Untuk diketahui GOR Waringin saat ini digunakan sebagai Posko Induk dan Media Center penanganan tanggap darurat bencana banjir dan longsor yang terjadi di sejumlah wilayah Kota Jayapura pada Kamis (06/01/2022) lalu. (Aman)