SENTANI, semuwaberita.com - Guna membantu meringankan beban pimpinan dan warga Jemaat Gereja Wibong I, Kampung Tablasupa, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura yang saat ini sedang melakukan pembangunan gedung gereja, Kerukunan Anak Tanah Merah (ATM) -APTM tergerak hatinya memberikan bantuan material guna kelancaran pembangunan
Selain menyerahkan bantuan material, juga diserahkan bantuan 40 paket sembako kepada pengurus gereja atau majelis jemaat, guru-guru, Ondoafi serta kepala suku yang ada di Wibong I, Kampung Tablasupa, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura.
Penyerahan bantuan berupa bahan bangunan dan sembako dilakukan secara simbolis oleh Ketua Umum Rukun ATM-APTM Yan Yap L. Ormuseray didampingi Wakil Ketua Umum ATM-APTM Patrinus R. N. Sorontou, dan diterima oleh perwakilan pengurus Gereja Wibong I, Kampung Tablasupa, Distrik Depapre, Kabupaten Jayapura, pekan kemarin.
Wakil Ketua Rukun ATM-APTM Patrinus R. N. Sorontou kepada wartawan, Selasa (2/6/2020) mengatakan, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Rukun ATM-APTM kepada pengurus atau majelis Jemaat Gereja Wibong I yang saat ini sedang membangun gedung gereja.
“Kami dari Rukun ATM-APTM hadir karena panggilan bersama dan tanggung jawab kita untuk membangun Rumah Tuhan,” tegas Patrinus Sorontou yang juga Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Jayapura
Dikatakan Patrinus, dengan diserahkannya bantuan ini diharapkan pembangunan gedung Gereja Wibong I dapat segera selesai, sehingga umat bisa beribadah di Rumah Tuhan.
“Kami dari Rukun ATM-APTM itu merupakan solidaritas masyarakat, yang selalu memberikan bantuan kepada masyarakat di pesisir pantai. Tujuannya kenapa di pesisir pantai, karena kami adalah bagian dari anak-anak Tanah Merah yang ada menjadi pejabat di Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua maupun yang ada di kabupaten-kabupaten lain di Papua," jelasnya.
"Kami biasanya bersatu untuk membantu masyarakat, jadi kemarin kami selesai dari Kampung Meukisi, kami dapat pemberitahuan dari panitia pembangunan gedung gereja Wibong I yang meminta bantuan bahan material berupa batu tela, sehingga kami siapkan 2.000 batu tela,” jelasnya lagi
Diharapkan gedung gereja bisa segera dibangun dan jemaat bisa beribadah lagi setelah pandemi Covid-19 ini berakhir.
"Ini adalah tanggung jawab kita bersama dan pasti anak-anak Tuhan akan melihat juga dan akan membantu,”tandasnya.(Irfan)