Ilaga, semuwaberita.com – Aksi penembakan terhadap warga sipil kembali terjadi di Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, pada Jumat (01/09) petang.
Kali ini, seorang penjaga kios kembali jadi target penembakan oleh pelaku yang diduga dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Korban yang bernama Antonius Padang tertembak di bagian lutut kanan dan dalam kondisi sadar.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom saat dikonfirmasi, Sabtu (02/09/2023) membenarkan insiden penembakan ini.
Ia menjelaskan kronologis kejadian penembakan bermula ketika korban hendak menutup kiosnya. Namun tiba tiba muncul pelaku dari semak semak, yang kemudian langsung menembak korban hingga mengenai lutut bagian kanan.
"Penembakan ini diduga menggunakan senjata api rakitan," kata Kombes Benny.
Lanjut ia, mendengar suara tembakan aparat gabungan TNI Polri langsung merespon dengan mendatangi lokasi kejadian. Namun saat tiba, pelaku sudah melarikan diri ke hutan.
“Setelah dilakukan penyisiran, anggota dengan cepat mengevakuasi Antonius Padang ke RSUD Ilaga, Kampung Kago, untuk mendapatkan perawatan medis. Korban dalam kondisi sadar," ungkapnya.
Ia menambahkan, Polres Puncak saat ini tengah mengambil langkah tegas dalam menangani kasus ini.
"Kami sangat prihatin, ini adalah tindakan kriminal yang sangat serius, dan kami akan melakukan penyelidikan mendalam untuk menemukan pelaku dan membawa mereka ke pengadilan sesuai dengan hukum yang berlaku," tegas Benny.
Sementara itu, Kapolres Puncak, Kompol I Nyoman Punia, S.Sos, menyatakan, korban masih dalam keadaan sadar, meskipun proyektil tembakan masih bersarang di kakinya.
Rencananya pagi ini, 2 September, korban akan dievakuasi ke Timika untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
"Kami tidak akan tinggal diam dalam menghadapi tindakan kejahatan seperti ini. Kami akan mengejar pelaku guna memproses hukum dengan undang-undang yang berlaku," tegasnya.
Kapolres menambahkan, pihaknya telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat untuk berhenti melakukan aktivitas di luar rumah sebelum pukul 17.00 WIT, terutama pada malam hari, sebagai langkah pencegahan tindakan kriminal di daerah tersebut.
Sebelumnya, pada Rabu, 23 Agustus lalu, seorang penjaga kios bernama Lukman Ahmad tertembak dibagian pelipis hingga tembus belakang kepala. Beruntung nyawa korban selamat. Usai menembaki penjaga kios, pelaku yang diduga kuat anggota KKB membakar gudang beras milik pemda setempat.(Irn)