Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Ka Ops Damai Cartenz 2025 Brigjen Pol Faizal Ramadhani/Humas Damai Cartenz

Satgas Damai Cartenz Gerak Cepat Selidiki Pembacokan Terhadap Anggota Polres Yahukimo di RSUD Dekai

Dekai, semuwaberita.com – Dalam waktu yang hampir bersamaan dengan insiden penembakan terhadap anggota Polri di depan RSUD Wamena, aksi kekerasan lainnya kembali mengguncang wilayah Papua Pegunungan.

Kali ini, insiden terjadi di RSUD Dekai, Kabupaten Yahukimo, di mana seorang anggota Polri, Bripda Josua Nainggolan, menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal. Kejadian tragis ini berlangsung pada Rabu (29/05/2025) sekitar pukul 20.55 WIT, hanya berselang sekitar satu setengah jam dari penembakan di Wamena yang terjadi pukul 19.14 WIT.

Berdasarkan laporan resmi dari Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz-2025 Unit Yahukimo, tim yang dipimpin Ipda Balthazar Tuhumury langsung bergerak cepat merespons informasi melalui HT jajaran mengenai insiden tersebut. Setibanya di lokasi, tim langsung melakukan pengamanan, olah tempat kejadian perkara (TKP), serta pengumpulan keterangan dari sejumlah saksi.
Korban mengalami sejumlah luka serius,

Bripda Josua saat ini masih dalam kondisi sadar dan stabil, serta tengah mendapatkan penanganan intensif oleh tim medis di RSUD Dekai.

Dari keterangan saksi pertama, Bripda Randy M. Depondoye, diketahui bahwa korban sebelumnya meminta diantar ke RSUD Dekai untuk menjenguk pacarnya yang sedang dirawat.

Saat diturunkan di lokasi, korban terlihat sempat berbincang dengan tiga orang remaja OAP. Tak lama setelah saksi kembali ke Mako, informasi pembacokan pun diterima.

Sementara itu, saksi kedua yang berada di dalam RSUD menyebutkan mendengar teriakan minta tolong dan melihat korban berlari dalam kondisi luka sebelum kemudian dibawa ke UGD.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H. didampingi Wakaops Damai Cartenz Kombes. Pol. Adarma Sinaga, S.Sos., S.I.K., M.H. menegaskan bahwa kejadian ini menjadi prioritas penanganan dan pelaku akan dikejar sampai tertangkap.

“Kami tidak akan mentolerir setiap bentuk kekerasan terhadap anggota Polri yang sedang menjalankan tugas. Tim sudah diterjunkan untuk mengungkap pelaku penganiayaan ini, dan kami pastikan proses hukum berjalan tegas. Situasi di Yahukimo tetap kita jaga agar tetap kondusif,” tegas Brigjen Pol. Faizal Ramadhani.

Sementara itu, Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., mengajak seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan mendukung proses hukum.

“Kami mengimbau masyarakat Yahukimo untuk tidak terpengaruh isu-isu liar dan menyerahkan penanganan kasus ini kepada kepolisian. Polri hadir untuk memberikan perlindungan dan rasa aman bagi seluruh warga, dan kami terus bekerja keras menjaga stabilitas keamanan di Papua, khususnya Yahukimo,” imbau Kombes Pol. Yusuf Sutejo.

Hingga kini, penyelidikan masih terus dilakukan dan tim Operasi Damai Cartenz bersama jajaran kewilayahan tengah mengembangkan informasi yang diperoleh di lapangan untuk mengejar pelaku.(irn)

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media