Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Forum Kepala Daerah bertemu pimpinan adat bahas progress DOB Tabi-Saireri/Yanpiet

Matangkan Rencana DOB Tabi-Saireri, Forum Kepala Daerah Bertemu Pimpinan Adat

SENTANI, semuwaberita.com – Perjuangan tentang berdirinya sebuah Daerah Otonom Baru (DOB) Tabi-Saireri terus digalakkan. Pertemuan demi pertemuan telah digelar, baik oleh Forum Kepala Daerah (FKD) Tabi-Saireri tetapi juga oleh tim DOB dan sejumlah organiasi kemasyarakatan lainnya.

Tahapan demi tahapan perjuangan DOB Tabi-Saireri terus dilalui, begitu juga lobi-lobi politik terus dilakukan. Semua upaya itu ditempuh hanya untuk berdirinya daerah otonom baru, sebagai bukti perjuangan para pihak di dua wilayah adat tersebut.

Pemekaran yang kini diperjuangan adalah murni demi kepentingan masyarakat di daerah ini. Tidak ada kepentingan kelompok maupun pribadi dalam perjuangan pembentukan DOB Tabi-Saireri.

Salah satu tahapannya adalah, pertemuan antara Forum Kepala Daerah dan pimpinan lembaga adat di Wilayah Adat Tabi, Jumaat (4/07/020) di Helebhey Obhe Kampung Serah, Distrik Sentani.

Pertemuan itu dihadiri langsung oleh Ketua Forum Kepala Daerah yang juga sebagai Bupati Jayapura, Mathius Awoitauw, bersama para tokoh-tokoh adat Tabi.

Ketua Forum Kepala Daerah, Mathius Awoitauw mengatakan pertemuan tidak hanya soal DOB Provinsi Tabi-Saireri, tapi juga mengenai Tanah Papua kedepan.

Menurut Mathius, DOB Provinsi Tabi-Saireri merupakan agenda yang sudah dibicarakan berkali-kali  bersama ketua- ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) wilayah Tabi.

Dari pertemuan-pertemuan tersebut, lanjut Mathius, muncul kekompakan yang luar biasa. Semua orang Tabi harus tampil untuk mengurus diri sendiri karena Tabi memiliki  sumber daya alam cukup, Tabi memiliki orang-orang hebat dalam mengatur arah pembangunan daerah sehingga kedepan masyarakat di Tabi lebih sejahtera.

“Karena itu kita akan angkat terus dan membicarakan tentang DOB Provinsi Tabi-Saireri sampai ketingkat pusat. DOB yang kita perjuangkan adalah untuk memperpendek rentang kendali pemerintahan, dengan demikian maka kesejahteraan yang didambakan masyarakat di wilayah ini dapat dicapai,” ujar Awoitauw.

Sementara itu, mewakili masyarakat adat Tabi, Ondo Yanto Eluay menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Forum Kepada Daerah Tabi-Saereri yang telah meberikan dukungan penuh terhadap pergerakan besar ini menuju pada DOB Provinsi Tabi-Saireri.

Eluay menegaskan, sebagai salah satu pimpinan adat di wilayah ini, pihaknya akan selalu berdiri gagah untuk berjuang bersama pemerintah demi meraih cita-cita bersama yakni, terbentuknya DOB Provinsi Tabi-Saireri di tanah ini.

Pernyataan Sikap Adat

Wujud dukungan adat terhadap pemerintah atas perjuangan ini terbukti dengan diserahkannya lima point pernyataan sikap masyarakat adat Tabi kepada Forum Kepala Daerah Tabi-Saireri, yang mana pernyataan tersebut diterima oleh, ketua forum kepala daerah, Mathius Awoitauw.

Adapun isi surat pernyataan tersebut yang dibuat oleh semua pimpinan adat  dari dua wilayah adat Tabi dan Saireri adalah pertama, mendukung pembentukan DOB di Provinsi Papua Wilayah Adat Tabi dan Saireri tetap menjadi satu provinsi yakni Provinsi Papua sebagai provinsi induk.

Kedua, mendukung penuh pembentukan DOB di Papua Selatan yaitu di wilayah adat Animha untuk menjadi DOB Provinsi Papua Selatan yang meliputi Kabupaten Merauke, Kabupaten Asmat, Kabupaten Mappi, dan Kabupaten Boven Digul.

Ketiga, mendorong pembentukan DOB di Papua yaitu di wilayah adat Lapago dan Meepago menjadi DOB Provinsi Papua Tengah yang meliputi Kabupaten Jayawijaya, Yalimo, Pegunungan Bintang, Lani Jaya, Tolikara, Nduga, Puncak Jaya, Yahukimo, Mamberamo Tengah, Puncak, Deai, Nabire, Intan Jaya dan Kabupaten Mimika.

Keempat, sebagai bagian penutupp dari pernyataan sikap adalah, mendesak pemerintah pusat untuk tetap melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan Otonomi Khusus (Otsus) Jilid I di Provinsi Papua sebelum menjalanka Otsus jilid II.

“Kami sangat berharap agar pernyataan sikap ini dapat tindaklanjuti oleh Forum Kepala Daerah Tabi-Saireri dengan memberikan kepada pihak-pihak yang berkompeten untuk mempercepat pembentukan DOB di Provinsi Papua,” harapnya.

Putra kedua Tokoh Kharismatik Papua, Alm. Theys Hiyo Eluay ini menandaskan bahwa DOB di Provinsi di Papua harus dilakukan berdasarkan penyataan sikap yang telah diserahkan kepada pemerintah melalui Bupati Jayapura yang juga sebagai Ketua Forum Kepala Daerah Tabi-Saireri.(Yanpiet)

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media