Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Fraksi Bhinneka Tunggal Ika DPRD Kabupaten Jayapura gelar Coffe Morning bersama Forkopimda dan para stake holder, Sabtu (7/3)/Indra

Sikapi Aspirasi Rakyat, Fraksi BTI DPRD Kabupaten Jayapura Gelar Coffe Morning

SENTANIsemuwaberita.com - Fraksi Bhinneka Tunggal Ikan (FBTI) DPRD Kabupaten Jayapura menggelar 'Coffe Morning' dalam rangka silaturahmi sekaligus diskusi bersama Forkopimda, para tokoh agama, tokoh masyarakat/adat, dan tokoh pemuda. Coffe Morning digelar di Cafe Efka, Kota Sentani Kabupaten Jayapura, Sabtu (07/03/2020) pagi.

Ketua FBTI DPRD Kabupaten Jayapura, Wagus Hidayat mengemukakan, kegiatan coffe morning ini merupakan yang pertamakalinya digelar oleh Fraksi BTI. Dimana tujuannya adalah untuk lebih mendekatkan diri para anggota DPRD sebagai wakil rakyat dengan masyarakat yang diwakili oleh para tokoh dari berbagai stake holder.

Selain itu untuk mendengarkan langsung aspirasi terkait berbagai isu yang terjadi di masyarakat saat ini diantaranya isu mengenai kondisi kamtibmas, penertiban miras, hingga masalah bantuan bencana banjir bandang yang hingga kini belum diterima langsung oleh masyarakat yang terdampak banjir.

"Kegiatan seperti ini dapat mematahkan pandangan publik yang menyebut anggota dewan sulit ditemui. Makanya kami mengundang semua tokoh untuk hadir dan menyampaikan aspirasi kepada kami. Selanjutnya, berdasarkan fungsi kedewanan kami akan tindaklanjuti kepada mitra kami, dalam hal ini pihak eksekutif," ujar Wagus Hidayat yang juga sebagai inisiator pelaksanaan coffe morning ini.

Politisi Partai PPP ini berharap kegiatan silahturahmi dan diskusi seperti ini dapat digelar setiap bulannya. Dengan harapan, jika agenda ini mampu menjembatani penyampaian aspirasi untuk pembangunan daerah yang lebih baik maka pihaknya akan menindaklanjuti.

"Saya berharap dalam diskusi ini akan lahir hal-hal yang besar, berawal dari penyampaian aspirasi rakyat. Sebagai  wakil rakyat, kami terus akan membuka diri dalam menerima aspirasi," harapnya.

Dikegiatan yang sama, Komandan Lanud Silas Papare, Marsma TNI Ir. Tri Bowo Budi Santoso menuturkan, kegiatan silahturahni dan diskusi yang diinisiasi oleh Ketua Fraksi Bhineka Tunggal Ika merupakan suatu langkah maju dalam proses pembangunan daerah kedepan.

"Biarlah lewat kegiatan ini, ada aspirasi yang dinaikan oleh masyarakat. Saya melihat ini sesuatu yang baik, sehingga kedepan boleh menjadi contoh bagi yang lain demi membuka komunikasi kepada masyarakat dalam penyampaian aspirasi," ungkapnya

Danlanud mengharapkan, masyarakat setelah menyampaikan aspirasi kepada anggota dewan agar bersabar menunggu jawaban sebab tidak semua bisa ditindaklanjuti dan perlu dipilah-pilah aspirasi sesuai skala prioritas.

Senada dengan Danlanud, Kapolres Jayapura, AKBP. Victor Dean Macbon menyatakan apresiasi kepada Fraksi BTI yang membuka diri guna menjaring aspirasi.

"Ini merupakan moment yang bagus untuk menerima aspirasi dari masyarakat yang di wakili oleh para tokoh masyarakat, pemerintah, TNI dan Polri. Sehingga perlu dilakukan oleh fraksi atau komisi di DPRD Kabupaten Jayapura," tukasnya.

Kapolres menjelaskan, aspirasi masyarakat mengenai Kamtibmas dan penertiban Miras akan dikawal juga oleh pihaknya. Sebab Kabupaten Jayapura akan menjadi tuan rumah pelaksanaan PON XX Tahun 2020 wajib untuk aman, tertib dan damai.

Siap Kawal Aspirasi Miras

Sementara itu Ketua DPRD Kabupaten Jayapura, Klemens Hamo memberikan apresiasi pelaksanaan coffe morning. Menurutnya, Anggota DPRD sebenarnya adalah pesuruh rakyat. Jadi harus bisa menargetkan dalam seminggu, sebulan apa yang sudah dilakukan untuk rakyat.

Menyoal miras, Klemens mengaku sudah melakukan tiga kali pertemuan dengan para pengusaha miras.

"Pastinya Perda Miras tetap jalan, dan kita akan kawal. Bahkan kita berencana untuk melakukan pencanangan Kabupaten Jayapura Anti Miras," ujar Klemens

"Sekali lagi DPR adalah rumah aspirasi, jadi silahkan masukkan aspirasi, maka DPR akan kawal," tegasnya.

Manase Taime dari Forum Pemuda Pemudi Kabupaten Jayapura sangat mengapresiasi kegiatan Coffe Morning.

"Kegiatan sangat bagus hari ini, dan ini baru pertama kalinya digelar oleh fraksi di DPRD periode kali ini. Periode sebelumnya tidak pernah ada," ujarnya.

Hal senada juga disampaikan Ketua Dewan Kepemudaan Nasional Provinsi Papua, Yared Sokoy. Menurut dia tema diskusi kali ini sangat bagus terkait Pelarangan Miras. Ini salah satu cara untuk menyelamatkan generasi muda Papua. "Kami berharap dalam diskusi berikutnya mungkin juga bukan hanya bahas masalah miras tetapi bisa ditambahkan tentang narkoba. Karena ini juga salah satu yang merusak generasi muda Papua," ujar Yared

"Diskusi ini sangat luar biasa dan salut buat faksi BTI," ucapnya.

Kegiatan silahturahmi dan diskusi FBTI yang dipandu oleh Maikel Jerisetouw ini berlangsung dengan penuh suasana keakraban dan kekeluargaan. Selanjutnya acara serupa akan dilakukan FBTI di Bulan April mendatang.(Yanpit)

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media