SENTANI, semuwaberita.com - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sentani siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Kepala SMAN 1 Sentani, Agnes A. Mambieuw, S.Pd, saat ditemui di sekolah, Senin (9/3/2020) mengaku, persiapan telah rampung 100 persen. Sebelum UN, siswa sudah melakukan simulasi ujian nasional selama dua hari mulai tanggal 24 sampai 25 Februari 2020.
Menurut Agnes, pelaksanaan UNBK yang dilaksanakan tinggal menghitung hari dan pihaknya sudah mempersiapkannya dengan matang.
“Kami sudah mempersiapkan berbagai kebutuhan. Intinya, kami sudah siap untuk mengikuti ujian nasional,” ujar Aqnes
Dia menjelaskan, untuk persiapan UN untuk skala nasional, SMAN 1 Sentani juga melaksanakan simulasi UNBK. Simulasi itu diadakan selama dua hari mulai tanggal 24-25 Februari 2020.
“Di SMA Negeri 1 Sentani jumlah siswa yang akan mengikuti UNBK itu sebanyak 380 orang, dan mereka semua sudah siap. Jadi kami di SMA Negeri 1 Sentani untuk menuju pelaksanaan Ujian Nasional tahun pembelajaran 2019/2020 berbagai persiapan telah dimatangkan sejak bulan November 2019 lalu dan menyatakan siap untuk mengikuti Ujian Nasional tahun 2020,” bebernya.
Tahun ini, lanjut Aqnes, peserta ujian dengan Jurusan IPA sebanyak 237 siswa yang terdiri dari 106 siswa pria dan 131 siswa perempuan, Jurusan IPS sebanyak 119 siswa yang terdiri dari 63 siswa pria dan 56 siswa perempuan, kemudian Jurusan Bahasa sebanyak 24 siswa yang terdiri dari 11 siswa pria dan 13 siswa perempuan. “Jadi total keseluruhan peserta didik sebanyak 380 orang yang siap untuk mengikuti UNBK tahun ajaran 2019/2020,” sebutnya.
Untuk pelaksanaan Ujian Sekolah (US) itu akan berlangsung pada tanggal 16 sampai 23 Maret 2020. Selanjutnya untuk pelaksanaan UNBK pada tanggal 30-31 Maret dan dilanjutkan pada tanggal 1-2 April 2020 mendatang.
“Sejauh ini kami menyatakan siap untuk menghadapi UNBK yang akan diawali dengan Ujian Sekolah (US). Sedangkan untuk ujian praktek telah selesai dilaksanakan dan dilanjutkan dengan ujian sekolah atau tertulis pada tanggal 16 sampai 23 Maret nanti. ,” ujarnya.
Empat Laboratorium
Aqnes mengaku, saat ini pihaknya telah menyiapkan empat laboratorium bagi 380 siswanya yang bakal mengikuti UNBK tersebut. “Ruangan laboratorium serta peralatan sarana prasarana juga telah siap dan cukup untuk menunjang pelaksanaan UNBK. Ada empat lab yang kami sediakan dan dalam sehari itu nantinya akan ada tiga sesi,” paparnya
Sebelumnya pihaknya telah melaksanakan simulasi ujian selama dua hari dan melakukan bimbingan-bimbingan dalam bentuk try out online dari ruang guru secara nasional serta bimbingan belajar berupa les-les yang sedang diikuti oleh sebagian siswa untuk bagaimana mereka menyiapkan diri dalam menghadapi soal-soal UNBK tahun ini.
“Jadi tidak ada masalah, semua peserta semuanya sudah siap dan mengoperasikan komputer, sebelumnya kami telah lakukan simulasi selama dua hari kemudian dilanjutkan dengan melakukan try out online secara nasional yang dibantu dari tim aplikasi ruang guru,” katanya.
Untuk itu, dirinya berharap dengan adanya pemantapan tersebut para siswa dapat sungguh-sungguh mengikutinya sehingga hasil yang dicapai nantinya memuaskan para siswa maupun pihak satuan pendidikan.
“Harapan kami, semua siswa harus ikut mulai dari Ujian Sekolah (US) hingga pelaksanaan UNBK. Yang mana, waktunya tidak lama lagi dan tinggal menghitung hari saja pelaksanaannya. Kita harap tidak ada siswa yang sakit atau kenapa-kenapa hingga akhirnya tidak bisa mengikuti ujian,” harapnya. (Irfan)
