Jayapura, semuwaberita.com - Pendidikan Pelatihan Integrasi TNI- Polri tahun 2022 di Provinsi Papua resmi dibuka.
Acara pembukaan berlangsung dalam upacara yang dipimpin Kepala SPN Polda Papua, Kombes Pol Tober Sirait didampingi Wadan Rindam XVII/Cenderawasih, Kolonel Inf Hendhi Yustian Danang Suta, berlangsung di lapangan Rindam Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (12/12) pagi.
Untuk diketahui pembukaan Diklat integrasi 2022 merupakan yang kedua kali dilakukan secara serentak di seluruh Provinsi di Indonesia. Berlangsung selama 5 hari (12 sd 16 desember 2022,red).
Diklat integrasi diikuti oleh sebanyak 92 siswa terdiri dari 20 Siswa Dikmatuba Polri dari SPN Polda Papua, dan 72 Siswa Dikmaba TNI dari Rindam XVII/Cenderawasih.
Pererat Soliditas dan Sinergitas
Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri, Komjen Pol Rycko Amelza Dahniel dalam sambutannya yang dibacakan oleh Kombes Tober Sirait menyatakan, kegiatan Diklat Integrasi ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan Panglima TNI dan Kapolri yang dituangkan dalam naskah kerjasama semua jenjang pendidikan TNI Polri.
"Kegiatan diklat ini bertujuan untuk mempererat soliditas dan sinergitas seluruh prajurit TNI dan Bhayangkara Polri sejak dari masa pendidikan sehingga terbentuk kebersamaan, kekompakan dan ikatan moral," ungkap Tober.
Adapun materi yang diberikan antara lain; pengenalan doktrin satuan TNI - Polri, pengenalan matra dan tugas pokok Polri, perbantuan TNI kepada Polri, Kolaborasi dalam pelaksanaan tugas hingga membangun soliditas TNI Polri.
"Khusus untuk diklat bintara wanita diikuti secara bersama sama di Sepolwan Polri dari peserta didik bintara Polwan Polri, Kowad, Kowal dan Wara," jelasnya.
Tingkatkan SDM Prajurit TNI Polri
Sementara itu Komandan Kodiklat TNI AD Letjen TNI Ignatius Yogo Triyono dalam amanatnya yang dibacakan Wadan Rindam Cenderawasih, Kolonel Inf Hendhi Yustian Danang Suta mengatakan, pendidikan merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan sumber daya Prajurit TNI AD atau Polri yang profesional.
Output yang diharapkan dari kolaborasi integrasi Siswa Dikmaba TNI AD dan Siswa Diktukba Polri ini adalah tumbuhnya bibit integrasi dan sinergi yang kuat dalam mewarnai institusi TNI dan Polri, sebagai alat negara yang terdepan dalam menjaga pertahanan dan keamanan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Melalui pembentukan keluarga asuh ini diharapkan dapat memberikan hasil dan dampak yang positif bagi soliditas dan sinergitas TNI dan Polri.
"Untuk itu, saya minta kepada seluruh Bintara Siswa agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat. Kepada para Bintara Siswa, saya ucapkan selamat berinteraksi,” ucapnya.(Irn)