Left Sidebar
Left Sidebar
Featured News
Right Sidebar
Right Sidebar

Foto : Sekertaris DPD Partai Nasdem Kabupaten Jayapura, Klemens Hamo, S.IP/Irfan

Partai Nasdem Nyatakan Sikap Terhadap Mantan Ketua DPD Kabupaten Jayapura

SENTANIsemuwaberita.com - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Nasional Demokrat (NasDem) mengeluarkan pernyataan sikap terhadap mantan Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Jayapura Giri Wijayantoro.

Pernyataan sikap disampaikan langsung Sekertaris DPD Partai NasDem Kabupaten Jayapura, Klemens Hamo, S.IP, berlangsung di kantor Sekretariat di Kompleks Ruko Saga Kemiri, Kota Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (16/6/2021) sore. 

Dalam point pernyataan sikap tersebut, salah satunya meminta agar kedepannya mantan Ketua DPD Partai NasDem itu tidak lagi membawa nama partai untuk kepentingan pribadi atau kepentingan apapun. Karena mantan ketua DPD bukan lagi sebagai kader Partai NasDem.

Klemens yang juga Ketua DPRD Kabupaten Jayapura itu mengatakan, untuk memilih (pindah) partai lain itu merupakan hal yang lumrah dalam dunia politik dan menjadi hak pribadi masing-masing orang.

"Nah, terkait dengan pemberitaan di media tentang ketidaknyamanan di partai NasDem itu adalah menjadi urusan pribadi mantan Ketua DPD NasDem dan tidak ada urusannya dengan partai NasDem lagi, " kata Politisi Partai NasDem Kabupaten Jayapura ini, sesuai isi pernyataan sikap DPD Partai NasDem Kabupaten Jayapura.

Berikut lima (5) poin pernyataan sikap yang dikeluarkan oleh DPD Partai NasDem Kabupaten Jayapura terhadap mantan Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Jayapura Giri Wijayantoro:

1. Berdasarkan Surat pengunduran diri mantan Ketua DPD NasDem Kabupaten Jayapura,  maka berdasarkan PO Nomor 1 tahun 2020 tentang Struktur Organisasi Partai NasDem, DPP Partai NasDem menunjuk Ketua DPD NasDem yang baru. 

2. Terkait dengan pemberitaan media tentang ketidaknyamanan di Partai NasDem adalah menjadi urusan pribadi mantan Ketua DPD NasDem dan tidak ada urusannya dengan Partai NasDem. 

3. Semoga kedepan tidak membawa nama partai untuk kepentingan pribadi atau kepentingan apapun, karna mantan Ketua DPD bukan lagi kader Partai NasDem.

4. Untuk memilih partai lain, itu hal yang lumrah dalam dunia politik dan menjadi hak pribadi masing-masing orang.

5. Partai NasDem adalah egaliter sangat terbuka atau Gerakan Perubahan, menerima dan menampung aspirasi kader dan masyarakat luas. Salam Restorasi. (Irfan)

Copyright © Semuwaberita.com | Redaksi | Disclaimer | Pedoman Media