Jayapura, semuwaberita.com - Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Provinsi Papua berkomitmen untuk menjaga netralitas dalam ajang pesta demokrasi Pemilu dan Pemilukada serentak 2024 mendatang.
Komitmen ini dituangkan dalam penandatanganan Pakta Integritas Pegawai Aparatur Sipil Negara oleh 35 Kepala SKPD dilingkungkan Pemerintah Provinsi Papua, Selasa (19/12/2023).
Pj. Gubernur Papua yang diwakili oleh Penjabat Sekda Y. Derek Hegemur, SH, MH dalam arahannya menegaskanm ikrar menjaga netralitas yang telah diucapkan selain kepada negara, yang utama adalah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. "Jadi mari kita bersama melakukannya dan meneruskan kepada Pejabat / Staf di bawah kita dan terlebih ditengah – tengah masyarakat," ajaknya.
Pj Sekda menuturkan, tidak bisa disangkal ada keluarga terdekat yang masuk dalam bursa calon legislatif ataupun kepala daerah (bupati, wali kota, gubernur).
"Kita harus jaga netralitas dan tetap profesional menjalankan tugas dan fungsi sebagai ASN, dan jangan melanggar di dunia nyata mupun dunia maya (media sosial), karena pastinya akan ada sanksi tegas bagi siapun yang melanggar," tekannya mengingatkan.
Pj Sekda juga meminta untuk dibuat acara akbar di awal tahun dalam bentuk silaturahmi bersama dengan seluruh ASN di Provinsi Papua yang mencapai jumlah ribuan orangg ini.
"Hal ini guna menggelorakan semangat Netralitas ini sehingga nantinya pesta demokrasi tahun 2024 dapat berjalan dengan damai untuk mewujudkan Papua yang lebih baik dan Indonesai yang lebih maju," terangnya.
Acara Penandatangan Pakta Integeritas Netralitas ASN diikuti oleh Kepala SKPD dan beberapa Pejabat Eselon III dan IV serta staf di Lingkungan Pemerintah Provinsi Papua.(Irn)
