JAYAPURA, semuwaberita.com - Partai Gelora Papua terus melalukan kegiatan kegiatan edukasi politik, geeakan sosial dan olahraga untuk dapat merekatkan Pemuda di tanah Papua melalui Visi Arah Baru Indonesia
Saat ditemui oleh semuwaberita.com, Rabu (9/9/2020) Ketua DPW Gelora Papua, DR. Muhammad Yamin Noch, SE., MSA mengatakan, saat ini seluruh DPW hingga DPC yang ada di Papua sedang melakukan berbagai macam kegiatan melalui pendidikan politik
"Tidak lama lagi kita masuk pada momentum 28 Oktober sebagai Hari Sumpah Pemuda dan juga bertepatan dengan hari lahirnya partai Gelora," ujar Yamin
Ia menjelaskan, melalui kegiatan sosial maupun olahraga untuk mewujudkan visi arah baru Indonesia, yang mana kekuatan besar partai gelora bukan hanya sebuah Visi tanpa Kontruksi yang jelas tetapi akan bisa diwujudkan.
"Oleh karena itu kami mengajak semua Pemuda di tanah Papua dari seluruh elemen, golongan, suku dan adat istiadat untuk mari bersama bergabung di partai gelora, demi mewujudkan harapan baru yang realistis, tentunya dan memberikan dukungan politik kepada pemimpin yang memberikan perubahan yang baik untuk tanah Papua," ajaknya
Menurut Yamin, Partai Gelora merupakan Pioner dan juga Inisiator Partai Digital karena lahir di era krisis Pandemi COVID-19, namun tetap kreatif dan kolaboratif dalam melakukan lompatan lompatan termasuk dalam merekrut anggota, kader dan pengurus serta simpatisan
"Bagi para milenial yang ingin mendaftar sebagai anggota partai bisa mendownload aplikasi Partai Gelora Indonesia yang tersedia di Playstore atau appstore ataupun dapat juga mengakses situs web resminya," jelasnya
Melalui akses aplikasi atau situs yang telah disediakan nantinya dapat menunjukkan eksistensinya baik sebagai anggota ataupun relawan dan juga nantinya akan dihimpun sesuao dengan wilayahnya masing masing yang terhubung dengan DPW/DPD/DPC
"Sehingga nantinya setelah bergabung dapat merangkul, mengarahkan serta mengikuti aktifitas aktifitas kemanusiaan dan kemasyarakatan," kata Yamin
Politik ini hadir bukan hanya saat pesta demokrasi tetapi harus ada sebuah pembelajaran bagaimana dapat berkontribusi untuk kemajuan Negeri tercinta. (Abdul)
